Glagah: Sunset Breeze from the West

Glagah! setelah 4 tahun berdomisili di Jogja sebagai mahasiswa dan baru saja kami mengunjungi pantai unik ini. Glagah merupakan salah satu dari pantai di Jogja yang berada di bagian barat. Saya sampai di pantai Glagah sekitar pukul setengah 5 sore, memang sebelumnya kami tidak memiliki planning apapun untuk menuju kemari. Sebelumnya sampai di pantai Glagah, kami terlebih dahulu menuju air terjun Kedung Pedut, namun sayangnya kami tidak mengabadikan apapun disana. 

Yang unik dari pantai ini adalah tumpukan pemecah gelombang laut (breakwater) berbentuk segitiga tersebar di pinggiran pantai. Terdapat dua struktur terbuat dari beton yang menjorok ke arah laut, terlihat seperti struktur dermaga namun belum selesai (atau memang sengaja tidak diselesaikan?). Sembari menunggu sesi foto senja, saya memutuskan untuk duduk diantara pemecah gelombang dengan menyantap cilok, cilok is everywhere. Senja, angin semilir, dan obrolan ringan menghanyutkan kami ke dalam suasana yang menentramkan.

Glagah! After 4 years lived in Jogja as a college student and just now we came to see this unique beach. Glagah is one of many beaches in the west side of Jogja. we arrived at Glagah around 4.30 pm, but before we came here, we went to Kedung Pedut waterfall first. Unfortunately, we didn't take any photos of it.

What's unique about this beach is those water-breakers scattered along the concrete structure of the beach. I think it's kind of  uncompleted structure of a jetty (or it's mean to be uncompleted?). While i'm waiting for the photos session, we decided to sit between the water-breakers, enjoying cilok (a snack looks like fish meatball, made of tapioca with fish/chicken fillings). Sunsets, ocean breeze, and little talks drowned us into a peaceful moment.

Sunset lover,
G.

Featured photos: Taosa P. D.